P. Raya

UMKM Harus Mampu Bertahan

FOTO: SETDA KALTENG

BANTUAN UMKM - Presiden Joko Widodo didampingi Plt Gubernur Kalteng Habib Ismail Bin Yahya saat menyerahkan secara simbolis bantuan produktif usaha mikro kepada perwakilan para pelaku UMKM di Gedung Pertemuan Handep Hapakat, Kabupaten Pulang Pisau, Kamis (8/10).

 

PALANGKA RAYA – Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Habib Said Ismail Bin Yahya mengatakan, pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) harus mampu bertahan di tengah pandemi covid-19. UMKM harus mampu meningkatkan inovasi kerajinan khas Kalteng, sehingga dapat berdampak nilai ekonomis untuk masyarakat luas.

 

Habib Ismail menuturkan, sebelumnya Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) menyerahkan secara langsung bantuan Presiden (Banpres) untuk pelaku UMKM se-Kalteng. Penyerahan bantuan berlangsung di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Handep Hapakat Pulang Pisau, Kamis (08/10), dan diikuti secara virtual jajaran pejabat utama Perbankan BRI dan BNI Kantor Utama dan Kantor Cabang area  wilayah Kalteng-Kalsel.

 

“Presiden RI Joko Widodo telah resmi meluncurkan Banpres produktif pada Tanggal 24 Agustus 2020 lalu. Bantuan tersebut berupa hibah modal kerja untuk pelaku UMKM, sebagai tambahan modal kerja,”ungkapnya.

 

Bantuan ini diberikan kepada 12.000.000 pelaku UMKM se-Indonesia, termasuk di Kalteng, dengan nominal hibah Rp2.400.000, per orang. Bantuan produktif bagi UMKM disalurkan melalui BRI dan BNI.

 

Dalam arahannya Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa meskipun ditengah pandemi saat ini, pelaku UMKM diharapkan agar tetap bersemangat dalam melakukan pekerjaan.

 

“Presiden meminta UMKM tetap semangat kerja, jangan sampai kendor, jangan sampai menyerah, jangan sampai usaha tutup, semuanya harus lebih giat bekerja lagi, lebih keras lagi, bertahan sampai keadaan menjadi normal kembali,”terangnya.

 

Jokowi mengatakan Banpres untuk pelaku UMKM diberikan sebagai bantuan modal kerja agar bisa bertahan sampai keadaan normal kembali.

 

(EDY/JJ

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments