PALANGKA RAYA - Sejumlah warga binaan di rutan dua-a palangka raya diduga terpapar covid-19 dengan gejala hilang penciuman, kini mereka menjalani pemeriksaan tes pcr-antigen dan isolasi.
Klaster covid-19 di rumah tahanan kelas dua-a palangka raya, kota palangka raya, kalimantan tengah menyita perhatian publik.
Kepala rutan kelas Dua- A Palangka Raya, Suwarto mengakui, sejak 28 juli 2021 lalu, di informasikan sebanyak sepuluh orang warga binaan terkonfirmasi terpapar covid-19.
Namun dari kesepuluh orang yang dinyatakan positif tersebut, satu diantaranya dinyatakan negatif setelah semua menjalani pemeriksaan tes pcr-antigen di rumah sakit umum setempat.
Suwarto menambahkan, hingga saat ini ada belasan warga binaan lainnya yang terpapar covid-19 menjalani pemeriksaan tes pcr-antigen di rumah sakit umum di kota palangka raya.
Ia menjelaskan dari sebagian orang terpapar covid-19 mengalami gejala hilangannya indera penciuman.
Untuk mengantisipasi hal itu, pihaknya telah melakukan penyem-protan disinfektan di sekitar area, selain itu ratusan warga binaan dilakukan vaksinasi yang dilaksanakan secara bertahap di lingkungan rutan.
Sementara itu, dari kesepuluh orang yang dinyatakan terkonfirmasi positif covid-19, saat ini telah menjalani isolasi di ruangan blok terpisah yang dijaga dan diawasi petugas rutan secara ketat.
(Surya Adi Winata)
0 Comments