Kotim

Camat Baamang Tegaskan Larang Cafe dan Kosan Jadi Tempat Perkumpulan LGBT

SAMPIT - Masyarakat diresahkan dengan adanya sebuah cafe yang menjadi tempat berkumpulnya para kaum Lesbi, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT) yang beberapa waktu lalu viral di media sosial. Hal ini ditanggapi serius oleh Camat Baamang, Ady Chandra. 

"Saya tegaskan cafe dan kosan atau tempat sebagainya tidak boleh menjadi tempat para kaum LGBT terutama di daerah Baamang," ucapnya. Minggu, 2 Oktober 2022.

Ady Chandra mengatakan, nantinya akan dilakukan sosialisasi ke berbagai tempat atau cafe yang ada di Kecamatan Baamang terkait larangan dijadikannya tempat berkumpulnya kaum LGTB.

"Kami dari Kecamatan akan mengumpulkan semua pemilik cafe, tempat hiburan ataupun pemilik Kosan untuk mengikuti sosialisasi pekarangan tersebut," tambahnya.

Keberadaan LGBT di wilayah Baamang diakui dirinya ada, tetapi dirinya enggan menyebutkan dimana tempatnya dan berapa jumlah yang menjadi LGBT tersebut.

"Saya tidak mengatakan bahwa tidak ada LGBT, untuk jumlah nanti kami sampaikan hari senin mendatang setelah sosialisasi terkait hal tersebut. Sosialisasi ini juga menunjukan bahwa kami sangat menolak perkumpulan LGBT di wilayah Baamang. Saya berharap para pemilik cafe ataupun tempat hiburan untuk jujur saat nanti di tanyai oleh petugas kami," tutupnya.

(Putri/Humabetang)

 

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments