BUNTOK – Bertempat di Gedung KNPI pada hari Senin, (21/10/2024), dengan melibatkan empat unsur sosial masyarakat, yakni LKS, PSM, TKSK, dan Karang Taruna. Dalam upaya memastikan bantuan sosial (bansos) tepat sasaran, Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat, dan Desa (DSPMD) Barito Selatan (Barsel) melaksanakan kegiatan peningkatan kapasitas Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS).
Kepala DSPMD Barsel, Selviriyatmi, menjelaskan bahwa kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto, yang menegaskan pentingnya data penerima bantuan yang valid dan terkini. "Jangan sampai bantuan diberikan kepada warga yang sudah pindah, meninggal, atau telah mampu secara ekonomi. Data harus diperbarui secara berkala," ujarnya.
Dalam pelaksanaannya, LKS bertindak sebagai pelaksana program sosial, sementara PSM membantu menyusun database kesejahteraan sosial. TKSK di tingkat kecamatan bertugas mengawasi dan mengevaluasi program, sedangkan Karang Taruna berperan mengevaluasi kelayakan penerima bantuan di tingkat desa dan kecamatan.
Menurut Selviriyatmi, unsur-unsur ini juga bertindak sebagai pengawas distribusi bantuan sosial untuk memastikan bahwa bantuan benar-benar diterima oleh mereka yang membutuhkan. Dengan peningkatan kapasitas yang dilakukan, diharapkan pelaksanaan program kesejahteraan sosial dapat berjalan lebih baik.
Kegiatan ini menjadi langkah strategis DSPMD Barsel untuk memperbaiki akurasi distribusi bantuan sosial sekaligus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Dengan kolaborasi yang solid, diharapkan tidak ada lagi bantuan yang salah sasaran, sehingga manfaatnya dapat dirasakan secara maksimal.
(Ary Mampas)
0 Comments