Kalteng

Dukung Pengembangan Pembuatan Biogas

FOTO: GIYA/HUMA BETANG

BIOGAS - Ketua DPRD Kabupaten Seruyan Zuli Eko Prasetyo, saat mencoba biogas, Rabu (29/09/2021)  

KUALA PEMBUANG - Kegitan pembuatan biogas hasil limbah ternak kambing dari komunitas peternak kambing Antang Batamaet Kabupaten Seruyan  mendapat dukungan  dari ketua DPRD Kabupaten Seruyan Zuli Eko Prasetyo. Dukungan itu dinyatakan dengan menghadiri langsung kegiatan sosialisasi uji coba hasil pembuatan biogas tersebut pada Rabu (29/09/2021) di sekretariat komunitas kambing Antang Batamaet.

"Hari ini saya sangat gembira melihat hasil uji coba dari pembuatan biogas ini, karena hasilnya cukup baik menyala dengan bagus dan nyalanya apinya pun biru. Mudah-mudahan ini bisa menjadi salah satu alternatif solusi bagi masarakat dalam hal gas yang belakangan ini agak sulit didapat," ujarnya.

Menurutnya terobosan pemamfaatan limbah ternak kambing tersebut sangat luarbiasa, karena bisa dijadikan biogas pengganti gas elpiji (LPG). Pembuatan biogas tersebut merupakan suatu inovasi yang baik, dan perlu dukungan dari semua pihak, agar kedepannya bisa dikembangkan dan menjadi solusi bagi para peternak untuk meringakan beban ekonomi keluarga.

Dalam kesempatan yang sama Ketua Komunitas Peternak Kambing Jaya, mengucapkan terimakasih atas kehadiran dari ketua DPRD Kabupaten Seruyan yang telah membantu terlaksananya pembuatan biogas tersebut.

"Saya sangat berterimakasih kepada Ketua DPRD Seruyan, telah membantu perlengkapan Dalam pembuatan biogas ini, hingga bisa terlaksana dan berhasil seperti ini, dan untuk kedepannya mudahan kami bisa mengembangkan lebih bagus lagi," tuturnya.

Jaya menyampaikan bahwa keberhasilan pembuatan biogas ini tidak lepas dari dukungan dan kerja sama dari semua pihak, baik dari pihak  Koramil Kabupaten Seruyan, dan anggota Karang Taruna dan  yang selama ini terus membantu dalam pelaksanaan pembuatan biogas tersebut.

"Semoga kedepanya kegiatan ini bisa mendapat bantuan dari pihak-pihak yang terkait, sebab masih banyak teman-teman dari peternak kambing yang masih belum bisa membuat karena keterbatasan dana," paparnya. 

(Giya/Altius)

 

 

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments