BUNTOK - Puluhan Kelompok Tani Hutan (KTH) di Barito Selatan (Barsel) Kalimantan Tengah (Kalteng) mengikuti Bimbingan Teknis dan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Masyarakat Di Dalam Kawasan Hutan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia secara virtual di Hotel Afiat Jaya Buntok, Kamis (25/2/2020). Kegiatan tersebut diikuti oleh Empat Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) dari Dua kabupaten di Kalimantan Tengah. Yaitu kabupaten Barito Utara dan kabupaten Barito Selatan. Dalam pelaksanaannya panitia tetap memberlakukan protokol kesehatan dan seluruh peserta diwajibkan untuk mengikuti Sweb Antigen. Kepala KPHL Gerbang Barito Unit IX Abdurrahman S Hut MP disela kegiatan itu menerangkan kepada awak media, bahwa pelatihan tersebut sebagai upaya pemerintah untuk membuka akses legal agar semua kelompok tani kita, baik melalui UMKM dapat meningkatkan kapasitas dan produktivitas Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK). "Kegiatan ini memiliki tujuan untuk meningkatkan ekonomi produktif masyarakat terutama dalam pengelolaan HHBK untuk maju bersama sejahterakan masyarakat," ujarnya mengutip ungkapan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Siti Nurbaya Bakar. Abdurrahman menambahkan, sementara ini pihaknya telah melakukan pembinaan terhadap KTH di wilayahnya dalam bentuk usaha pemanfaatan kawasan hutan tersebut di antaranya budidaya Lebah Madu Trigona atau Lebah Kelulut, produksi Pupuk Kompos Blog, dan sedotan ramah lingkungan berbahan Purun. "Kami akan terus mengawal, dan memfasilitasi serta memberikan dukungan agar Kelompok Tani Hutan kita di Barsel ini benar-benar menjadi pelaku usaha yang sukses," tutup Abdurrahman.
(LIPAS)
0 Comments