Dalam rangka memacu munculnya wirausahawan baru di Palangka Raya, Pemerintah Kota Palangka Raya, memberikan pelatihan kepada masyarakat terdampak COVID-19. Terutama kaum ibu-ibu yang tidak memiliki pekerjaan tetap dan korban pemutusan hubungan kerja. "Kami terus memberikan dorongan dan menstimulir munculnya wirausahawan baru. Diharapkan mampu meningkatkan daya saing dan ketahanan ekonomi keluarga ditengah pandemi COVID-19," kata Wakil Wali Kota Palangka Raya, Umi Mastikah, Selasa. Melalui sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) juga disalurkan bantuan berupa peralatan dan bahan baku sebagai modal awal untuk membuka usaha. "Program terbaru yang diinisiasi Dinas Perikanan yaitu pelatihan membuat bakso berbahan dasar ikan. Peserta program sebanyak 25 orang juga diberikan modal berupa gerobak, panci dan bahan baku pembuatan bakso ikan," kata Umi. Lebih lanjut Umi mengatakan, pihaknya juga akan melakukan pendampingan, termasuk mencarikan lokasi strategis untuk berjualan dan bantuan pemasaran melalui media daring. "Sehingga program yang kita lakukan ini bersifat berkelanjutan". Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Perikanan Kota Palangka Raya, Indriarti Ritadewi meminta peserta pelatihan berinovasi dan berkreasi. "Saat ini kita dapat berinovasi dan mencari inspirasi dalam mengembangkan usaha melalui internet," kata Indriarti.
(HB)
0 Comments