PALANGKA RAYA - Agus siswandi menjelaskan bahwa komunikasi antara pusat dan daerah masih terbatas. Ia berharap media dapat berperan aktif dalam mengekspos isu-isu tersebut agar pesan yang disampaikan dapat terdengar di pusat. Dan peran media dalam mengekspos isu lokal maupun nasional yang lebih mendalam serta menguatkan silaturahmi antara pusat dan daerah.
Kepala dikominfo juga menyoroti pentingnya keragaman dalam media. Menurutnya, setiap media harus memiliki karakter dan pangsa pasar yang berbeda-beda. Hal ini akan memungkinkan semua kalangan masyarakat terakomodir, mulai dari anak muda hingga kalangan menengah ke atas. Agus siswandi melihat bahwa setiap media memiliki pasar yang unik dan karakter yang berbeda.
Lebih lanjut, Agus Siswandi mengungkapkan bahwa membangun hubungan dengan media adalah langkah penting. Ia menyampaikan pesan bahwa tujuan dari media haruslah berbeda-beda. Agus siswandi berharap agar media dapat mendukung dalam mengekspos isu-isu tersebut sehingga pesan-pesan pemerintah dapat sampai kepada masyarakat.
Agus siswandi juga mengapresiasi kontribusi aktif media dalam membantu diskominfo. Ia menyadari bahwa tugas yang dihadapi sangatlah besar, terutama di wilayah yang luas seperti kalimantan tengah. Dengan bantuan media, informasi dan kunjungan gubernur dapat sampai ke seluruh pelosok daerah.
Selain itu, Agus Siswandi juga memberikan pesan kepada media untuk menggaungkan pentingnya ekspos blankspot di era digital. Ia meminta media untuk menyuarakan hal ini hingga ke pusat guna mempercepat dan memperluas penyebaran informasi yang efektif.
Dalam kesimpulannya, Agus Siswandi menekankan bahwa membangun indonesia bukan hanya dari Jakarta, melainkan melalui upaya bersama di seluruh wilayah. Media memiliki peran penting dalam mengekspos isu-isu lokal maupun nasional serta memperkuat koneksi antara daerah dan pusat. Dengan keragaman media yang mampu menjangkau berbagai segmen masyarakat, diharapkan pesan-pesan pemerintah dapat sampai kepada seluruh masyarakat Indonesia.
(Harry)
0 Comments