P. Raya

Prihatin Terhadap Kasus Bolos Sekolah Siswa dan Konsumsi Minuman Keras, Anggota DPRD Kota Palangka Raya Mendorong Peran Orang Tua

PALANGKA RAYA - Dari data dilapangan baru baru ini,  Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Palangka Raya menemukan sekelompok siswa SMA yang sedang membolos di sekitar lapangan Sanaman Mantikei yang mengejutkan sebagian dari mereka mengaku telah mengonsumsi minuman keras (Miras) oplosan yang tentunya sangat membahayakan keselamatan siswa itu sendiri.

Norhaini selaku anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, merasa prihatin atas perilaku siswa yang nekat membolos sekolah apalagi sampai melakukan perbuatan yang sangat merugikan bagi kesehatan mereka.

Menurut Norhaini, seharusnya generasi muda bisa fokus mewujudkan cita-citanya. Kelakuan mereka yang membolos dan terlibat dalam penggunaan Miras oplosan adalah hal yang sangat disayangkan”, ujarnya lugas.

"Dalam usia remaja seperti ini, semestinya mereka fokus pada pendidikan dan mempersiapkan masa depan yang lebih baik. Bolos sekolah dan penggunaan Miras adalah tindakan yang merugikan diri sendiri dan keluarga," ungkap Norhaini.

Lebih lanjut ia mengimbau kepada semua orang tua agar lebih aktif dalam mengawasi anak-anak mereka. Salah satu langkah yang dapat diambil adalah dengan mengantar anak-anak langsung ke sekolah. Terlalu banyak kasus di mana orang tua memberikan kebebasan kepada anak-anak yang masih di bawah umur untuk mengendarai sepeda motor ke sekolah tanpa pengawasan yang cukup.

"Orang tua memiliki peran yang sangat penting dalam membimbing anak-anak mereka. Dengan mengawasi dan mendukung mereka dalam pendidikan, kita dapat mencegah perilaku negatif seperti bolos sekolah dan konsumsi Miras," tandas Norhaini.  Penekanan pada peran orang tua sebagai pengawas dan pembimbing dalam kehidupan anak-anaknya diharapkan dapat membantu menciptakan lingkungan yang lebih positif dan mendukung perkembangan generasi muda Kota Palangka Raya.

(Deddi)

 

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments