PALANGKA RAYA - Dalam menghadapi tahun politik Yang akan datang, tentunya juga akan berpengaruh juga dalam perekonomian kita khususnya provinsi Kalteng, dalam menyikapi mengantisipasi ekonomi kita akan berdampak pada semua segala bidang, tentunya khusus bahan pangan atau bapok yang kemungkinan ada dampak kenaikan harga.
Mungkin ada beberapa bapok kenaikan harga dan ada beberapa akomoditi lainnya, ada kenaikan harga, menyikapi itu semua pemerintah daerah terkait dengan para pemasok barang dan pembeli pasti akan berdampak pada ekonomi kita, dan pasokan dari luar daerah yang pengirimannya lambat, dan salah satunya faktor cuaca juga.
Tentunya kita pemerintah terkait sudah mempunyai program antisipasi adanya ekonomi kita yang akan menurun adanya menurun Inflasi ekonomi mungkin salah satunya yaitu tahun politik yang akan datang.
Seperti Kpwi BI Bekerjasama dengan instansi terkait seperti Dinas Perdagangan dan perindustrian, UMKM binaan yang sudah di fasilitasi BI (Bank Indonesia) mempunyai peran penting dalam pertumbuhan dan perekonomian Kalteng, dengan instansi terkait yang ikut terlibat.
Untuk itu BI Mempunyai program kedepannya untuk mengantisipasi penurunan pendapatan ekonomi masyarakat khususnya Kalteng, seperti bahan pokok/ bapok yang ada kenaikan dipantau dengan dinas terkait, dan adanya kenaikan beberapa akomoditi lainnya, pemerintah terkait mengambil langkah untuk mengantisipasi isu ekonomi yang mungkin akan jadi sorotan masyarakat luas.
Salah satunya seperti sekarang ini Fenomena El Nino yang memicu kekeringan sehingga mengganggu produksi beras global hingga awal 2024. “Secara musiman, defisit produksi beras selalu terjadi pada periode Agustus hingga akhir tahun. Namun perlu diwaspadai kenaikan harga beras di sejumlah wilayah akibat keterbatasan pasokan, diakibatkan juga fenomena El Nino memicu kekeringan.
Kpwi BI (Bank Indonesia) Mungkin memberi arahan terkait ekonomi dan inflasi khususnya provinsi Kalteng. Perhatian terhadap seperti beras bawang putih ayam ras cabe rawit Satgas pangan TPID lingkungan Pemerintah Provinsi Kalteng, terkait antisipasi untuk pasokan bahan pokok/bapok, dengan mengantisipasi menggunakan lahan kita yang kosong bisa dipergunakan untuk bercocok tanam, dan menanam sendiri agar pasokan beras kita tercukupi, dengan bahan pokok lainnya.
Terutama penghasilan ekonomi kita salah satunya cukai, rokok, penghasil ekonomi /inflasi kita dan salah satunya beras juga, dampak perubahan dari iklim cuaca panas fenomena kemarau extrem tidak menutup kemungkinan bisa mengancam sektor pertanian/pertumbuhan tanaman pangan lainnya, karena Fenomena El Nino sehingga berdampak pada penurunan ekonomi kita dan salah satunya di tahun politik juga.
(Era Suherti Huma Betang)
0 Comments