KUALA PEMBUANG – Salah satu wilayah dengan potensi besar adalah Daerah Pemilihan 2 (Dapil 2), yang meliputi Kecamatan Hanau, Danau Seluluk, Seruyan Raya, dan Danau Sembuluh. Kawasan ini sangat strategis untuk pengembangan perkebunan kelapa sawit yang menjadi komoditas unggulan masyarakat setempat.
Menyadari hal tersebut salah satu anggota DPRD Seruyan, Aliansyah, menilai bahwa sektor perkebunan kelapa sawit di Dapil 2 memiliki potensi yang cukup menjanjikan. Ia menyebutkan bahwa harga tandan buah segar (TBS) sawit saat ini mengalami kenaikan menjadi sekitar Rp2.960 per kilogram.
Melihat potensi tersebut, Ia tentunya mengharapkan agar pemerintah daerah melalui dinas terkait memberikan perhatian lebih pada sektor ini. Dukungan seperti penyaluran bibit unggul, pupuk, dan pelatihan teknis dinilai sangat penting untuk membantu masyarakat dalam mengembangkan usaha perkebunan mereka.
Tidak hanya meminta perhatian dari pemerintah daerah, Aliansyah juga mengimbau agar perusahaan-perusahaan perkebunan kelapa sawit yang beroperasi di wilayah tersebut turut berperan aktif melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR). “Perusahaan bisa membantu masyarakat dengan program CSR, pelatihan, atau bantuan lainnya yang mendukung pengembangan perkebunan sawit,” tambahnya.
Dengan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan pihak perusahaan, Aliansyah optimistis bahwa sektor perkebunan kelapa sawit di Dapil 2 dapat berkembang lebih pesat. Hal ini, menurutnya, akan berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat di wilayah tersebut.
“Semoga dukungan dari berbagai pihak bisa semakin memperkuat sektor ini dan membawa manfaat yang besar bagi masyarakat,” tutupnya.
(Giya)
0 Comments