Kalteng

Terus Lakukan Pengerukan Drainase

FOTO: GIYA/HUMA BETANG

Anggota DPRD Seruyan Bejo Riyanto

KUALA PEMBUANG - Akibat curah hujan yang cukup deras dalam sepekan ini, serta siklus air laut yang lagi pasang, hingga menyebabkan terjadinya banjir yang cukup dalam. Kondisi ini menyebabkan dampak cukup besar bagi masyarakat Kuala Pembuang, Dan yang sangat terdampak adalah para petani padi. Lahan yang baru ditanami padi tersebut semuanya tenggelam.

“Memang kejadian banjir kali ini tidak ada yang menghendaki, semua akibat bencana alam, dimana pada saat ini lagi terjadi pasang air laut yang tinggi serta diberengi dengan curah hujan yang tinggi, sehingga menyebabkan banjir tersebut dan masalanya terjandinya banjir ini saat para petani lagi memasuki awal tanam, sehingga menimbulkan kerugian terhadap petani," ujar anggota DPRD Seruyan Bejo Riyanto menagggapi kondisi tersebut, Rabu (17/11/2021).   

Dengan terjadinya banjir tersebut dia mendorong agar pemerintah daerah, lebih cepat tanggap dengan melakukan pemeliharaan terhadap drainase saluran air dengan melakukan pengerukan agar arus air bisa cepat surut.

"Kami menyarankan agar pemerintah daerah bisa melakukan pengerukan pada aliran air yang bisa langsung tembus kelaut atau ke sungai besar, karena masih banyak yang masih tersumbat," ujarnya.

Menurutnya memang kegiatan  kegiatan pengerukan sudah mulai dilakukan oleh dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Seruyan, terutama di wilayah pertanian. Namun menurutnya hendaknya pekerjaan tersebut bisa dilakukan terus menerus, sebagai bentuk pemeliharaan agar waktu terjadinya banjir bisa segera surut karena saluran pembuangan air lancar tidak terhambat.

Dia berharap untuk kedepannya agar pemerintah daerah bisa lebih waspada dan cepat tanggap apalagi di bulan Desember diperkirakan masih terjadi curah hujan yang cukup tinggi, sehingga harus diwaspadai ancaman terjadinya banjir lagi.

(Giya/Altius)

 

 

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments