PALANGKA RAYA - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah Suyuti Syamsul mengatakan, vaksinasi booster tidak serta-merta dilakukan dengan gratis hanya untuk golongan masyarakat dengan BPJS penenerima bantuan iuran yang ditanggung oleh pemerintah. Hal tersebut disampaikannya di aula JayangTingang pada, Selasa 4 Januari 2022
Program Vaksin booster covid 19 akan segera dilaksanaka pada Januari tahun ini dan akan diberikan sesuai dengan standar organisasi kesehatan dunia (WHO) yaitu untuk warga negara dengan usia 18 tahun keatas namun tidak serta merta dilakukan dengan gratis.
Kepala dinas kesehatan provinsiKkalimantan Tengah suyuti Syamsul saat di temui seusai mengikuti rapat tertutup di aula JayangTingang mengatakan, untuk vaksin booster di wilayah Kalimantan Tengah akan segera diselenggarakan pada Januari ini. Namun pihaknya masih belum berani mengambil kebijakan karena masih menunggu surat resmi. Ia juga menegaskan bahwa untuk vaksin booster itu yang menjadi tanggung jawab pemerintah hanya untuk peserta BPJS penerima bantua iuran. tidak seluruh masyarakat dapat merima vaksin dengan gratis dan untuk wilayah Kalteng sendiri diperkirakan sekitar 400 ribu yang menjadi tanggung jawab pemerintah dan selebihnya itu mandiri.
Kepala dinas itu juga menjelaskan untuk vaksin booster itu tidak dalam program pemerintah akan tetapi itu merupakan program dari swasta dan untuk kisaran biayanya masih belum diketahui.
(Fardoari Reketno)
0 Comments