P. Raya

Wisata Terpadu Kolam Pancing Lau Sabaru Farm

PALANGKA RAYA - Kolam pemancingan Lau Sabaru Farm mengusung konsep rekreasi edukasi yang terpadu dengan perikanan, peternakan dan perkebunan. Sejak dibuka akhir tahun lalu sudah mulai ramai d kunjungi oleh masyarakat dari berbagai kalangan.

Seiring melandainya kurva penyebaran covid19 dan diijinkannya kembali tempat wisata beroperasi walaupun terbatas dan tetap mematuhi protokol kesehatan, membawa angin segar bagi pengusaha wisata di kota Palangka Raya. Salah satunya adalah Pemancingan Lau Sabaru Farm yang terletak di jalan Matal  RTA. Milono km 9 kelurahan Sabaru Kota Palangka Raya.

Dengan halaman parkir gratis yang luas, saat memasuki lokasi kita akan disambut hamparan rumput hijau serta tanaman buah di sepanjang jalan memasuki kolam. Tanaman bambu hias, bonsai hutan, serta tanaman hias lainnya tertata rapi di sepanjang kolam, di tambah dengan tanaman anggur yang menjuntai pada para para yg ditata artistik menambah asrinya pemandangan sekitar kolam. Sangat cocok bagi pengunjung untuk berselfi ria atau foto bersama keluarga, bahkan untuk foto preweding.

Irvianus syahril tarigan, pengelola sekaligus pemilik usaha Lau Sabaru Farm mengatakan, sudah lama sebenarnya ingin membuka usaha ini, namun terkendala aturan covid19 dan baru bisa terlaksana pada September akhir tahun kemarin.

Kolam pemancingan Lau Sabaru Farm dengan luas kurang lebih 4 Hektar ini untuk sementara hanya dibuka pada hari sabtu dan minggu. Dibuat dengan konsep terpadu, dimana ke depannya pengunjung yang datang selain rekreasi memancing juga bisa belajar bagaimana bercocok tanam yang baik dari pembibitan, penanaman, perawatan sampai menghasilkan. Demikian pula dengan berternak ikan dan ayam.

Untuk itu ia telah menyiapkan kebun buah seperti 22 jenis anggur, jambu kristal, jambu air, lengkeng, tebu, alpukat dan matoa yang sebagiannya sdh berbuah. Di bidang peternakan akan dibudidayakan ayam kampung, ayam petelur, ayam broiler yg bisa dipanen 60 hari serta peternakan kelinci.

Bagi yang hobi memancing tersedia ikan patin, nila, bawal dan lele di dua kolam  besar dengan kanopi tempat para pemancing serta sewa alat pancing Rp,5000 dan dapat dipakai sepuasnya. Ikan yang didapat akan ditimbang dengan harga sesuai pasaran dan yang ingin mengkonsumsi ikan di tempat bisa langsung meminta pengelola untuk memasaknya.

Tersedia juga beberapa buah gazebo untuk pengunjung bersantai bersama keluarga atau menikmati makanan yang dipesan. Tersedia juga satu buah gazebo besar yang dapat dipakai untuk acara acara keluarga.

Syahril Tarigan berharap wisata terpadu ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat nantinya.

(Altius utama)

 

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments