Kalteng

Duka Mendalam, Ayahanda Sugianto Sabran Berpulang

FOTO: BPKP

DUKA MENDALAM – H Sugianto Sabran (Gubernur Kalteng) saat memohonkan maaf bagi ayahanda tercinta H. Sabran Afandi Achmud Bin Achmud yang berpulang ke Rahmatullah dalam usia 78 tahun, Jumat (6/11/2020) sekitar pukul 09.25 WIB

 

PANGKALAN BUN - Duka mendalam tengah menyelimuti keluarga besar H Sugianto Sabran (Gubernur Kalteng) dan H Agustiar Sabran (anggota DPR RI Dapil Kalteng) dan Hj Maryani Sabran (anggota DPRD Kalteng). Sebagaimana diberitakan, ayahanda tercinta H. Sabran Afandi Achmud Bin Achmud telah berpulang ke Rahmatullah dalam usia 78 tahun, Jumat (6/11/2020) sekitar pukul 09.25 WIB setelah sebelumnya dirawat di Rumah Sakit Medistra Jakarta. Pada hari yang sama, jenazah telah diberangkatkan ke Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat untuk dimakamkan hari ini, Sabtu (7/11/2020).

 

Mengiringi kepulangan almarhum ke hadirat Allah SWT, Sabtu (7/11/2020) pagi ini juga digelar acara Tahlilan serta dilaksanakan Sholat Jenazah oleh H. Sugianto Sabran beserta keluarga besar dan para pelayat. Tampak para pelayat bertakziah ke rumah duka di Pangkalan Bun, antara lain Bupati Kotawaringin Barat HjNurhidayah, Bupati Seruyan Yulhaidir, dan Bupati Lamandau Hendra Lesmana.

 

Sugianto Sabran dalam sambutannya mewakili keluarga besar menyampaikan terima kasih atas perkenan para tamu yang telah memberikan waktu untuk bertakziah dan memberi penghormatan terakhir bagi almarhum ayahanda tercinta. Tak lupa Sugianto Sabran memohonkan maaf apabila semasa hidupnya terdapat kesalahan dan kehilafan almarhum baik yang disadari maupun yang tidak disadari, baik yang langsung maupun yang tidak.

 

Sementara itu, mewakili Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng), Sekretaris Daerah (Sekda) Fahrizal Fitri menyampaikan bahwa atas nama pribadi dan Pemprov Kalteng serta keluarga juga masyarakat Kalteng, mengucapkan belasungkawa dan duka cita yang terdalam atas wafatnya salah seorang tokoh masyarakat Kalteng H Sabran Afandi Achmud Bin Achmud.

 

"Secara pribadi, kami merasa kehilangan atas wafatnya beliau, bahkan masyarakat Kalimantan Tengah juga merasa kehilangan karena beliau merupakan sosok abah, orang tua, panutan bagi kita dan bersahaja yang senantiasa memberikan nasehat, petuah pada kami dalam memimpin Kalimantan Tengah," ucap Fahrizal Fitri.

 

Lebih lanjut pihaknya pun beserta masyarakat Kalteng senantiasa mendoakan almarhum agar mendapatkan curahan rahmat dan ampunan dari Allah SWT serta wafat dalam keadaan husnul khatimah.

 

"Kepada keluarga besar Almarhum Ayahanda H.Sabran Afandi Achmud Bin Achmud, khususnya kepada Bapak H Sugianto Sabran, kita doakan juga, semoga senantiasa diberikan kesabaran, ketabahan, dan keikhlasan, sehingga dikuatkan iman dan taqwa dalam menerima dan menghadapi kenyataan ini yang memang merupakan sunnatullah ataupun kehendak serta ketetapan Allah SWT atas tiap-tiap makhluk-Nya di muka bumi ini," imbuh Sekda Fahrizal Fitri.

 

ikatakan Sekda Fahrizal Fitri menyebut pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada pihak Rumah Sakit Medistra Jakarta beserta Tim Dokter yang telah memberikan pelayanan dan perawatan medis secara optimal bagi Almarhum.

 

"Begitu juga kepada seluruh keluarga dan masyarakat yang telah membantu dan mendoakan ataupun Takziyah sejak mendengar informasi wafatnya almarhum hingga saat ini, bersama-samamenghadiri prosesi pemakaman Ayahanda H. Sabran Afandi Achmud," pungkas Fahrizal Fitri.

 

(BPKP/EDY/JJ)

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments