P. Raya

Kenaikan Harga Gas LPG Jadi perhatian Pemerintah Kota Palangka Raya

Palangka Raya - Langkah Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya yang melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap harga gas LPG, diapresiasi H M Khemal Nasery, selaku Anggota Komisi B DPRD Kota Palangka Raya.

Saat ini dari data yang ada dilapangan berdasarkan laporan masyarakat adanya lonjakan harga khusus tabung Gas LPG 3 Kilogram,  seharusnya dijual dengan harga Rp 22.000, sementara di lapangan, harga tersebut bisa mencapai Rp 40.000 per tabung, hal tersebut tentu saja sangat merugikan masyarakat pengguna gas 3 Kilogram tersebut.

Hal tersebut diungkapkannya pada jumat, 28/03/2023, "Issu mengenai alur distribusi gas LPG perlu diselidiki dan diperbaiki. Terlebih lagi, meskipun pangkalan-pangkalan ini berada di dalam kota, tetapi mengapa harga ecerannya bisa melambung dua kali lipat? Ini pertanyaan yang perlu kita jawab bersama," ujarnya.

Ia tentunya berharap bahwa hasil sidak tersebut akan dijadikan topik diskusi dalam rapat dan akan mengarah pada koordinasi dengan para pihak Pertamina nantinya.

"Kami berharap bahwa harga eceran gas LPG di Kota Palangka Raya tidak akan terlalu jauh dari harga yang seharusnya. Sebab, harga eceran gas LPG mencapai Rp 40.000 per tabung adalah kondisi yang tidak diinginkan," tambahnya.

Nasery menekankan perlunya penyelidikan untuk mengidentifikasi asal usul pengeceran gas LPG dan apakah pangkalan-pangkalan tersebut menjual LPG sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET). Jika ada pelanggaran terhadap HET, tindakan tegas perlu dilakukan.

(Deddi)

 

 

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments