P. Pisau

Status Siaga Darurat Banjir Pulpis di Non Aktifkan

PULANG PISAU - Sekrataris Daerah (Sekda) Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) Tony Harisinta menonaktifkan status siaga darurat bencana banjir Kabupaten Pulang Pisau serta melakukan kegiatan pembubaran Pos Komando dan Pos Lapangan (Poslap) diwilayah Banjirm

Kepada awak media, Sekda Pulang Pisau Tony Harisinta mengatakan bahwa penanganan bencana banjir di tiga kecamatan di Pulpis secara sinergis bersama seluruh organisasi perangkat daerah, lembaga dan dunia usaha bersama-sama berperan aktif dalam menunaikan misi kanusiaan, khususnya membantu masyarakat terdampak banjir.

"Hari ini kita menonaktifkan status siaga darurat banjir Kabupaten Pulang Pisau. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah bersinergis bersama-sama berperan aktif dalam menunaikan misi kanusiaan, khususnya membantu masyarakat terdampak banjir," ucap Tony sapaan akrab Sekda Pulpis itu.

Tony juga menegaskan bahwa Pemkab Pulang Pisau telah mengerahkan Sumber Daya Manusia (SDM), baik personil serta sarana dan prasarana (sapras) dan memberikan bantuan sosial kepada masyarakat terdampak banjir.

Pemerintah Kabupatem Pulang Pisau kata Tony, juga telah menetapkan status siaga darurat penaggulangan bencana banjir selama 14 hari, sejak tanggal 2 hingga 15 September 2021, serta perpanjangan masa status siaga darurat banjir dari tanghal 16 hingga 29 Sempember 2021.

”Dengan berakhirnya masa status siaga darurat ini, maka dalam pemanganan darurat tidak berfungsi lagi sehingga kepada OPD dan lembaga terkait agar melakukan fungsinya untuk tetap memantau dan memonitoring dilapangan. Karena akibat dari dampak banjir ini, jalan poros Kalimantan Desa Penda Barania rusak dan berlubang sehingga memerlukan penanganan yang lebih intensif dan banyak kerawanan yang sangat perlu kehati-hatian bagi pengguna jalan,” katanya

Pada kesempatan itu, Tony juga memberikan ucapan terimakasih kepada OPD dan lembaga beserta jajarannya yang telah membantu dan memfasilitasi kegiatan Pos Lapangan (Poslap) bencana banjir di wilayah Kabupaten Pulang Pisau.

"Tentunya kita tidak ingin bencana seperti ini terulang lagi. Namun jika ini terjadi lagi, saya yakin semua jajaran dapat kembali membantu dan memfasilitasi kegiatan Pos Lapangan (Poslap) bencana banjir di wilayah Kabupaten Pulang Pisau," tutupnya.

(Antang)

 

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments