P. Pisau

TPID Provinsi Kalteng Tingkatkan Upaya Jaga Kestabilan Harga Pangan Paska Ramadhan

PALANGKA RAYA - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melakukan rapat evaluasi terhadap hasil rilis inflasi bulan april 2023 yang dilakukan oleh badan pusat statistik. Rapat tersebut dipimpin oleh Asisten Perekonomian Dan Pembangunan Setda Provinsi Kalimantan Tengah, Leonard S Ampung, pada tanggal 4 mei 2023 di ruang rapat bajakah kantor Gubernur Kalteng. 

Dalam sambutannya, Leonard S Ampung mengatakan bahwa pengendalian Inflasi Kalteng pada momentum ramadan dan lebaran 2023 terbilang berhasil, sehingga Inflasi Kalteng terendah kedua di Kalimantan. Meskipun demikian, inflasi di Kalimantan Tengah masih berada di bawah angka nasional yaitu 4,85 persen.

Diperkirakan tekanan inflasi di Kalimantan Tengah akan menurun pada bulan mei 2023, karena normalisasi permintaan masyarakat pasca lebaran idulfitri dan masih berlangsungnya masa panen di sejumlah sentra. Namun, saat ini harga beras cenderung naik dan stok bulog berkurang. Pemerintah masih menunggu 7 ribu ton supply dari pusat.

Oleh karena itu, di bulan Mei 2023, TPID Provinsi Kalimantan Tengah akan bekerja lebih maksimal lagi dan berkoordinasi dengan TPID Kabupaten/Kota. Upaya-upaya seperti pasar penyeimbang dan operasi pasar akan ditingkatkan dan yang paling penting adalah menjaga stok pangan dan juga kestabilan harga.

Diharapkan dengan koordinasi dan upaya yang dilakukan, masyarakat kalimantan tengah dapat terhindar dari kenaikan harga pangan yang signifikan. Pemerintah provinsi kalimantan tengah akan terus memantau perkembangan inflasi dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk menjaga kestabilan harga di daerah tersebut.

(Harry)

 

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments