P. Raya

Menteri ATR/BPN dukung pengembangan industri kelapa sawit berkelanjutan

PALANGKA RAYA - Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) menggelar acara Borneo Forum 7 dengan tema “Jaminan Investasi Yang Aman Untuk Pembangunan Kebun Kelapa Sawit Berkelanjutan” di Swissbell Danum Hotel Palangka Raya,(28 Juni 2024).

Dengan tema "Jaminan Investasi yang Aman untuk Pembangunan Kebun Kelapa Sawit Berkelanjutan," Borneo Forum 7 menjadi wadah bagi para peserta untuk berdiskusi, bertukar pikiran, dan berbagi pengetahuan. Selain itu, forum ini juga memperkuat kolaborasi antara pelaku industri, akademisi, dan generasi muda melalui berbagai lomba karya tulis ilmiah, videografi, dan kampanye untuk generasi Z/milenial.

Acara yang dihadiri oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran, mantan Gubernur Kalimantan Tengah dan anggota DPD RI Agustin Teras Narang, serta jajaran Forkopimda Kalimantan Tengah.

Selain itu, turut hadir Ketua Umum GAPKI, Ketua GAPKI Cabang se-Kalimantan, seluruh anggota GAPKI se-Kalimantan, mitra GAPKI, akademisi, dan mahasiswa. Acara ini diisi dengan berbagai aktivitas, seperti diskusi, pertukaran pikiran, berbagi pengetahuan, memperkuat kolaborasi, kampanye untuk generasi Z/milenial, lomba karya tulis ilmiah, lomba videografi, dan berbagai lomba lainnya.

Saat ditemui awak media, Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan pentingnya acara ini sebagai wadah untuk membahas berbagai isu terkait industri perkebunan kelapa sawit. AHY mengutarakan acara ini adalah sebuah gelaran tahunan yang diselenggarakan dalam rangka membahas berbagai isu terkait industri perkebunan kelapa sawit. Pastinya ada masalah tapi juga pasti ada progres yang perlu kita bahas, evaluasi, dan carikan solusi yang terbaik.

AHY juga menyoroti masalah utama dalam industri kelapa sawit, yaitu menurunnya produksi di tengah meningkatnya permintaan. Selain itu, ada isu lahan yang seharusnya bisa berproduksi secara optimal namun terkendala berbagai hal.

Ia juga menekankan pentingnya kerjasama antara Kementerian ATR/BPN dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk menyelesaikan masalah lahan yang masuk ke kawasan hutan.

Acara Borneo Forum 7 ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam menjamin investasi yang aman dan berkelanjutan untuk pembangunan kebun kelapa sawit, serta membuka lapangan pekerjaan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

(Hariri)

 

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments